Kenalan dengan 8 anggota Board of Doodlers (BoD) Jakarta Doodle Fest! (Part 1)

Jakarta Doodle Fest (JDF) berkolaborasi dengan berbagai desainer, seniman, dan ilustrator lokal menuju penyelenggaraannya pada 27-29 Oktober 2023 mendatang di M Bloc Space, Jakarta Selatan.

Beberapa dari mereka bahkan terlibat langsung sebagai Board of Doodlers (BoD), yaitu sekelompok seniman visual, animator, dan kreator intellectual property (IP) yang menjadi penasihat sekaligus penghubung JDF untuk mengeksplorasi industri ini.

Para BoD yang terlibat ini memengaruhi JDF dalam hal tren, inovasi, serta kolaborasi. Secara keseluruhan, terdapat 15 seniman dari latar belakang berbeda-beda yang menjadi BoD JDF.

Yuk, kenalan dengan para Board of Doodlers tersebut dengan melihat profil dan perjalanan kariernya di bawah ini!

Board of Doodlers (BoD) Jakarta Doodle Fest!

1. Mohammad Taufiq (Emte)

Lebih dari 25 tahun menjalani karier sebagai seniman, ilustrator, dan desainer grafis, Mohammad Taufiq atau yang lebih dikenal dengan sebutan Emte telah secara aktif dan konsisten terlibat dalam berbagai pameran.

Tak hanya itu saja, salah satu BoD Jakarta Doodle Fest ini juga sering terlibat dalam beragam proyek kesenian dan berkolaborasi dengan commercial brand.

Dalam berkarya, Emte kerap menangkap suasana atau adegan yang didapatnya secara pribadi maupun publik. Karyanya memiliki kecenderungan menyampaikan momen keseharian yang sering terlewatkan dalam hiruk pikuk kehidupan modern.

Sebagai informasi, sebutan Emte sendiri sebenarnya merupakan pengucapan inisial nama lengkapnya. Namun, nama tersebut sekilas terdengar seperti ‘empty’ atau ‘kosong’ dalam bahasa Inggris.

Baca juga: 6 seniman ini akan pamerkan karyanya di Jakarta Doodle Fest! (Part 1)

2. Senikanji 

Selanjutnya ada Senikanji, sebuah brand yang lahir dari buah akal mendiang Supomo dan putranya, Yulius Iskandar.

Berbasis di Bandung, Jawa Barat, kisah Senikanji dimulai dari pengartian ulang hobi menggambar Supomo yang kemudian dipertemukan dengan banyak orang baru lewat sang anak, Yulius.

Senikanji sendiri telah berhasil menyentuh banyak pengalaman personal orang dan memberikan makna baru lewat guratan tangan yang khas.

Karyanya biasanya hadir dalam bentuk art print dan merchandise kaos, yang menampilkan ilustrasi tangan Supomo dengan kata-kata penuh makna yang bikin tersenyum atau bahkan berpikir panjang.

3. Wastana Haikal 

Wastana Haikal, BoD JDF lainnya, merupakan seorang seniman visual asal Bandung yang menggunakan ilustrasi dan animasi sebagai medianya.

Karyanya dikenal dengan cerita-ceritanya yang menarik, dengan tema beragam mulai dari fantasi sampai slice of life, yang ditampilkan dalam warna cerah dan elemen eklektik.

Dalam membuat karya, Haikal terinspirasi oleh musik, film, fesyen, dan berbagai hal di sekitarnya; seperti pengalaman pribadi, orang-orang di jalan, dan sebagainya.

Baca juga: 6 seniman ini akan pamerkan karyanya di Jakarta Doodle Fest! (Part 2)

4. Alvinxki

Jakarta Doodle Fest juga menggandeng Alvinxki sebagai Board of Doodlers. Ia merupakan seorang seniman visual yang berfokus pada ilustrasi, baik tradisional maupun digital.

Alvin sendiri memulai kariernya pada 2015 sebagai seorang ilustrator editorial dan buku anak. Sejak saat itu, Alvin sudah menerbitkan lima judul buku anak dan pernah meraih penghargaan sebagai pewajah sampul buku fiksi terfavorit di tahun 2017.

Selain sibuk sebagai ilustrator lepas, Alvin juga banyak mengisi waktunya dengan melukis dan mengajar kelas.

5. WD Willy

WD Willy ialah seorang ilustrator yang telah memulai kariernya di dunia seni visual sejak tahun 2015 silam. Karya salah satu BoD JDF ini pun beragam, mulai dari ilustrasi untuk buku, board games, dan merchandise.

Tak jarang, ia juga berkolaborasi dengan sejumlah brand. Untuk detail karyanya, ilustrasi WD Willy memiliki ciri khas yang cheerful dan colorful, digabungkan dalam desain karakter yang unik.

Lebih jauh, ia merupakan kreator KARAFURU NST dan karakter GOWS dari GHOSTIVAL.

Baca juga: Digelar di Jakarta dan Bandung, Jakarta Doodle Fest Roadshow disambut antusias

6. Dion MBD

Kemudian ada Dion MBD sebagai Board of Doodlers Jakarta Doodle Fest. Dion merupakan ilustrator yang telah bekerja untuk berbagai klien dari luas negeri, seperti The New York Times, Penguin Random House, dan Harper Collins.

Ia juga merupakan pendiri Ilustrasee, sebuah platform untuk mempelajari segala hal terkait ilustrasi sekaligus komunitas yang kini telah memiliki lebih dari 16.000 anggota.

7. Faza Meonk

Faza Meonk, yang lebih dikenal lewat karakter ciptaannya, Si Juki, merupakan seorang creativepreneur, film director, dan creative director.

Ia menciptakan Si Juki pada 2010 silam dan sejak itu telah menerbitkan lebih dari 65 judul komik Si Juki. 

IP tersebut juga telah dikembangkan ke berbagai macam medium, mulai dari game, merchandise, fashion, mainan, serial TV, hingga film animasi layar lebar!

BoD Jakarta Doodle Fest yang satu ini juga merupakan pendiri PIONICON, sebuah perusahaan yang berdiri sejak tahun 2014 dan berfokus pada pengembangan kekayaan intelektual dan konten kreatif.

8. Ote

Ote ialah co-founder dari PT Nura Kreasi Kreatif yang menaungi Tahilalats dan Mindblowon Studio. 

Sejak perusahaan itu berdiri pada 2018, ia telah menangani aset IP Tahilalats dan seluruh bisnis di bawah studio tersebut, termasuk Mindblowon Universe dan Toko Tahilalats.

Lulus dari jurusan Ilmu Komunikasi dengan spesialisasi di bidang periklanan, Ote memiliki pengetahuan mendalam terkait pemasaran, promosi, campaign, event, hingga aktivasi.

Nah, itulah beberapa deretan Board of Doodlers yang terlibat langsung dalam persiapan Jakarta Doodle Fest. 

Selain kedelapan di atas, masih ada beberapa seniman dan ilustrator lainnya yang juga TFR gandeng sebagai bagian dari BoD. Nantikan di artikel selanjutnya, ya!